Kami turut bersedih dengan apa yang terjadi pada Bunda. Diselingkuhi suami pasti meninggalkan bekas luka yang sangat hitam. Mari bahas beberapa cara menghilangkan trauma karena diselingkuhi suami dan move on berikut ini!
Cara Menghilangkan Trauma Karena Diselingkuhi Suami
Betrayal trauma atau trauma akibat pengkhianatan adalah luka dan rasa sakit yang terjadi setelah seseorang atau komunitas/organisasi yang kamu percayai dan andalkan berakhir menyakiti dan mengkhianati kamu, baik secara halus atau terang-terangan.
Wanita yang diselingkuhi mungkin mengalami betrayal trauma. Bayangkan pasangan kamu dalam pernikahan bertahun-tahun tega selingkuh dan berbohong padamu.
Tarik napa Bund, ini beberapa saran mengatasi trauma perselingkuhan:
1. Biarkan Diri Bersedih Secukupnya
Menyadari ciri suami selingkuh hingga menyaksikan sendiri persepsi itu pasti membuat Bunda sangat sedih, marah, dan patah hati. Biasanya itu juga diikuti dengan keputusan untuk bercerai.
Bunda boleh bersedih dan menangis. Izinkan diri untuk menerima fakta bahwa belahan jiwa kamu berkhianat.
“Kamu tidak ingin membuat keputusan impulsif karena marah dan sakit hati yang mungkin kamu akan sesali di kemudian hari,” kata konselor pernikahan dan keluarga berlisensi Melissa Divaris Thompson, LMFT.
“Luangkan waktu yang kami butuhkan untuk melewati kejutan dan pengumpulan informasi awal. Waktu tidak menyembuhkan semua luka—namun, itu akan memberi kamu beberapa perspektif.”
Namun, jangan sampai berlarut-larut atau membuat Bunda mengabaikan kewajiban lain. Ingatkan diri untuk bangkit lagi setelah terpuruk.
2. Cerita dengan Keluarga dan Sahabat
Mencurahkan isi hati pada keluarga dan sahabat yang bisa kamu andalkan bisa membantu kamu merasa lega. Mereka mungkin tidak bisa memberikan nasihat terbaik, tapi mereka adalah pendengar terbaik.
Sahabat dan keluarga juga akan memberi semangat agar kamu cepat bangkit dan kembali bersinar lagi.
Baca Juga: Bunda, Ini Ciri-Ciri Suami Selingkuh Menurut Psikologi
3. Liburan
Bila perlu kamu harus liburan atau cari tempat yang damai untuk healing. Suasana baru dan hiburan bisa menjernihkan dan menenangkan pikiran.
Tingkat stres kamu mungkin sangat tinggi hingga kamu kalut. Jadi, mohon rileks sejenak agar perasaan kamu jadi baik lagi dan kamu bisa mengambil langkah yang cerdas.
4. Alihkan Duka dengan Hobi Bermanfaat
Cara mengatasi trauma diselingkuhi salah satunya dengan mengerjakan hobi dan passion kamu. Kegiatan positif bisa membantu kamu mengalihkan pikiran negatif atau rasa duka akibat pengkhianatan.
5. Olahraga
Olahraga teratur juga bisa membantu pikiran jadi jernih dan perasaan jadi bagus lagi. Ada hormon kebahagiaan dopamin dan serotonin yang lepas, menurunkan kadar hormon stres (kortisol).
Sekaligus menyehatkan badan dan memperbaiki penampilan. Sempatkan 5-10 menit untuk bergerak aktif.
Bunda bisa ikut komunitas olahraga misalnya grup senam, yoga, atau datang ke gym. Bunda juga akan bertemu dan mengobrol orang-orang baru agar pikiran tidak kusut.
6. Bicara dengan Diri Sendiri
Deep talk dengan diri sendiri untuk memahami perasaan. Apa yang bisa dilakukan untuk memperbaiki keadaan dan bagaimana harus intropeksi diri.
Jangan menyalahkan diri sendiri karena kasus perselingkuhan suami dengan wanita lain. Ambil pelajaran berharga dan jadikan alasan untuk jadi orang yang lebih baik.
7. Berkomitmen untuk Bangkit
Cheaters gonna cheat. Bunda mungkin sudah lelah menghadapi perilaku buruk sumai yang tidak setia.
Satu, dua, tiga kali dimaafkan dan diberi kesempatan tetap bisa mengulangi kesalahan. Bila Bunda sudah di titik puncak dan sangat lelah, beristirahatlah.
Selanjutnya Bunda harus bangkit untuk kehidupan diri sendiri dan keluarga. Berdoa pada Tuhan agar diberi kekuatan untuk menghadapi apapun cobaan dalam hidup ini.
Baca Juga: 31 Ways to Move On from A Breakup (Do These Things!)
8. Perawatan Diri
Ini bukan cara mengatasi trauma perselingkuhan, namun setidaknya bisa membuat diri kamu merasa lebih baik. Perawatan diri adalah salah satu bentuk kasih sayang pada diri sendiri yang mungkin selama ini terlewatkan.
Bunda cantik dan harus lebih memperhatikan diri sendiri lagi. Ini akan membangkitkan energi positif bagi diri sendiri dan orang sekitar.
9. Fokus pada Keluarga
Bila Bunda sudah punya anak, alihkan semua fokus untuk memperhatikan anak-anak walaupun sedang ada masalah rumah tangga yang besar.
Jangan sampai anak jadi korban dari kasus ini. Bila Bunda dan suami rentan bertengkar, mohon ributnya pelan-pelan saja jangan sampai anak dengar.
Anak bisa patah hati luar biasa saat melihat orang tuanya tidak rukun. Sangat berat bagi anak yang tumbuh di tengah perselisihan orang tua.
10. Konsultasi dengan Profesional
Usahakan untuk konsultasi dengan profesional kesehatan mental, termasuk psikolog, psikiater, terapis kesehatan mental, atau konsultan pernikahan.
Mereka bisa memberi saran terbaik agar kamu bisa melewati ini. Disarankan juga untuk konsultasi bersama dengan suami untuk mencari solusi terbaik, apakah suami bisa berubah jadi baik dan apakah kamu bisa memaafkannya.
Baca Juga: Kenapa Suami Tidak Mau Berhubungan Intim? Ini Jawabannya Bun
11. Coba Beberapa Metode Healing yang Disarankan
Bunda mungkin akan mengalami trust issue, penurunan kepercayaan diri, atau bahkan merasa tidak berguna. Pelan-pelan lalui semuanya dan berusaha menyembuhkan trauma itu.
Bunda mungkin harus mencoba beberapa metode trauma healing yang bekerja untuk perbaikan mental, itu termasuk meditasi, terapi mindfulness, yoga, afirmasi, dan jenis terapi lainnya.
Dengarkan saran dari konsultan dan keluarga yang dipercaya. Semoga Bunda diberi kekuatan dan terhindar dari dendam yang negatif pada suami.
12. Tanya pada Diri Sendiri Apakah Hubungan Bisa Dipertahankan
Akan sulit memutuskan untuk memaafkan atau menceraikan suami yang selingkuh.
“Jika ada beberapa hal baik tentang hubungan ini sebelum perselingkuhan, mungkin ada baiknya bertahan di sana,” kata Thompson seorang konsultan pernikahan berlisensi dan konselor keluarga Melissa Divaris Thompson, LMFT, dan terapis hubungan Esther Perel setuju.
“[Ketika ditanya mengapa mereka selingkuh], apa yang orang katakan kepada Anda sepanjang waktu bukanlah ‘Saya ingin menemukan orang lain’, melainkan ‘Saya ingin menemukan diri yang lain,’” katanya. Dalam kasus ini, Perel percaya bahwa hubungan dapat diselamatkan dengan kesabaran, komunikasi, dan pengertian.
Itulah beberapa cara mengatasi trauma diselingkuhi suami. Kami dapat menyembuhkannya dan bahkan mungkin kembali lebih kuat saat kamu membangun kembali rasa diri dan mendapatkan metode untuk mengembangkan hubungan yang sehat.
Siap untuk mengambil langkah pertama untuk menyembuhkan trauma akibat diselingkuhi? Seorang psikolog dapat menawarkan bimbingan di sepanjang jalan.
Referensi:
- wellandgood.com/how-to-heal-after-being-cheated-on/amp/
- choosingtherapy.com/betrayal-trauma/
- healthline.com/health/mental-health/betrayal-trauma#takeaway
Leave a Reply