Pahami Cara Memakai Kondom bagi Pemula dengan Benar

Informasi tentang cara memakai kondom dengan benar mungkin belum masif, padahal ini sangat penting. Memakai kondom yang benar akan mengurangi risiko tertular infeksi menular seksual dan mencegah kehamilan. Pahami cara menggunakan kondom dalam pembahasan ini. 

Apa Itu Kondom Pria?

Terdapat dua jenis kondom: kondom pria dan kondom wanita. Pada pembahasan ini, kami akan membahas tentang cara memakai kondom pria. Kondom pria adalah selubung tipis dan elastis yang dipasang di penis pria saat sedang ereksi untuk melindungi pasangan dari kehamilan yang tidak direncanakan dan mencegah kehamilan. 

Sebagian besar jenis kondom pria juga dilengkapi dengan formula seperti pelumas untuk meningkatkan stimulasi atau tekstur bergerigi untuk meningkatkan rangsangan seksual. Jadi, ada banyak manfaat kondom bagi kesehatan seksual, namun beberapa orang mungkin belum tabuh cara menggunakan kondom yang benar. 

Baca Juga: 29 Istilah Dating Tren di Kalangan Millennial yang Belum Kamu Tahu

Cara Kerja Kondom Pria 

Cara kerja kondom dengan cara mencegah air mani masuk ke dalam vagina. Selubung kondom akan menampung air mani di ruang pada ujung kondom. 

Pria harus menggunakan kondom yang pas, tidak bocor, dan tetap nyaman digunakan. Selain memerhatikan kualitas kondom yang kamu pilih, kamu harus tau cara pakai kondom yang benar agar air mani tidak bocor atau kondom rusak saat atau setelah pemakaian. 

Cara Memakai Kondom bagi Pemula dengan Benar

Okay, young folks! Pahami cara memakai kondom bagi pemula yang benar berdasarkan panduan dari National Health Service (NHS). Jangan sampai salah dan keliru, ya! Ini penting untuk kamu dan pasanganmu! 

• Gunakan kondom saat penis sudah ereksi. 
• Buka kemasan kondom pelan-pelan. Jangan gunakan kuku atau benda tajam untuk membukanya. Kamu harus buka bungkusnya pelan-pelan agar kondom tidak rusak. 
• Pasang kondom di atas ujung penis yang sedang ereksi. 
• Bila kondom memiliki ujung dot, tekan dengan ibu jari dan telunjuk agar udaranya keluar. 
• Lalu, pelan-pelan buka gulungan kondom sambil membalut penis hingga ke pangkal penis. Juga pegang ujung penis untuk menyisakan ruang ekstra di ujung kondom untuk air mani nanti. 
• Bila gulungan kondom tidak dapat dibuka, kamu mungkin membuka dan memegangnya dengan cara yang salah atau terbalik. Jadi mohon ganti kondom yang baru. 
• Kamu menggunakannya dengan benar bila kondom terasa pas dan menutupi semua bagian penis. 
• Patikan kondom sudah benar sebelum memulai hubungan. Hubungan seksual harus jadi nyaman dan aman. 

Baca Juga: 15 Manfaat Kondom bagi Kesehatan Seksual Pasangan 

Cara Melepas Kondom dengan Benar 

Memakainya sudah benar, melepasnya juga harus benar. Ini penting. Kondom sudah menampung air mani, jadi harus dibuka dan dilepas pelan-pelan: 

• Keluarkan penis saat masih ereksi. 
• Pegang kondom di pangkal penis sambil mengeluarkan penis dari bagina. 
• Pelan-pelan agar air mani tidak tumpah. 
• Buang kondom di tempat sampah. 
• Jangan sentuh area genital pasangan setelah tidak menggunakan kondom. 
• Bersihkan penis setelah berhubungan seks untuk memastikan semuanya sudah clear. 

Baca Juga: 30 Review Merek Kondom Terbaik yang Bagus dan Tidak Bocor (Fiesta, Durex, Sutra, dll)

Tips Sebelum Menggunakan Kondom 

Ini beberapa tips keamanan sebelum, selama, dan sesudah menggunakan kondom, termasuk: 

• Pilih kondom yang pas buat kamu. Apakah dengan pelumas, bergerigi, memiliki formula tertentu, dan yang paling penting ukurannya harus pas. 
• Bila kondom terlalu ketat, sangat riskan untuk robek. Bila kondom terlalu besar, maka bisa saja lepas. Kamu mungkin harus coba-coba beberapa jenis kondom untuk tahu mana yang terbaik untuk kamu. 
• Simpan kondom di tempat yang sejuk dan kering. Jauhkan kondom dari paparan sinar matahari langsung dan jangan sampai kemasan kondom basah juga. 
• Kamu mungkin berpikir itu ide yang bagus untuk menyimpan kondom di dompet atau saku celana –just in case, tapi itu bukan ide yang bagus. Kemasan kondom mungkin kepanasan, kebasahan, atau tergesek-gesek lalu rusak. 
• Cek tanggal kadaluarsa kondom sebelum pakai. 
• Bagus juga untuk mengecek apakah kondom masih dalam keadaan bagus. 
• Bila ingin menggunakan pelumas saat memakai kondom, mohon pakai pelumas berbasis air. Jangan pakai pelumas berbasis minyak karena itu akan membuat kondom rentan rusak. 
• Gunakan kondom berbahan lateks untuk perlindungan dari infeksi menular seksual (IMS).
• Jangan gunakan kondom dua kali. Hey, jangan, ya. Pakai yang baru. 1 pack kondom Fiesta ada 3 isi, jadi you know how many times you can try. 
• Gunakan kondom untuk aktivitas seksual apapun, termasuk hubungan penetrasi, anal seks, atau oral seks untuk perlindungan dari IMS. 

Itulah tips sebelum menggunakan kondom agar efektif. Edukasi dirimu dan pasanganmu tentang kesehatan seksual, ya! 

Baca Juga: Apa Itu Hook Up? Aturan, Pergaulan, Risiko, dll

Efek Samping Kondom bagi Wanita 

Tidak ada efek samping kondom bagi wanita dan pria bila menggunakannya dengan benar. Walaupun demikian, perhatikan beberapa pernyataan berikut ini: 

• Jangan gunakan kondom berbahan lateks bila kamu atau pasangan memiliki alergi lateks. Reaksi alergi lateks berupa ruam kulit, pilek, gatal-gatal, hingga penyumbatan aliran darah. Kamu dan pasangan bisa pilih kondom berbahan dasar kulit domba atau kondom vegan sebagai alternatif. 
• Memakai kondom apakah bisa hamil? Walaupun diklaim dapat mencegah IMS dan kehamilan, tetap ada risiko bocor bila kamu tidak tahu cara memakai kondom, salah melepasnya, atau kondom rusak saat sedang berhubungan. 

Peringatan: 

• Kondom merek apapun yang kamu pakai, silakan baca petunjuk penggunaan di balik kemasan sebelum memulai hubungan. 
• Kondom dapat berfungsi dengan baik untuk mencegah kehamilan dan IMS bila kamu menggunakannya dan melepasnya dengan benar. 

Itulah pembahasan tentang tips dan cara memakai kondom bagi pemula. Have a wild and safe sex, young folks! 

Referensi: